Memiliki kemasan 50 kg dengan warna hijau. Didalamnya terdapat pupuk dengan bentuk butiran abu abu. Untuk penggunaanya cocok digunakan pada tumbuhan holtikultura cabe, tomat, kentang dan lainnya. Pupuk SP 36. SP 36 adalah sebuah produk pupuk kimia atau anorganik yang dikelas dalam bentuk butiran kecil berwarna abu – abu.
Jenis-jenis pupuk organik : Pupuk kandang, Pupuk hijau, Kompos, Kascing Jenis pupuk Contoh pupuk Kadar unsur hara Fosfat alam 1. Agrophos P 2 O 5 : 25 % 2. Fosfat Cirebon P 2 O 5 : 25-28 % 3. Christmas Island Rock Phosphate P 2 O 5 : 36 % Tabel 1. Pupuk fosfat alam 1.2.1 Pupuk kandang: Pupuk yang berupa kotoran padat dan cair yang dihasilkan
Pupuk sp 36 memang memiliki banyak manfaat untuk berbagai jenis tanaman. Agar hasil dari pemberian pupuk tersebut bisa lebih optimal, ikuti tips menggunakan pupuk sp 36 untuk tanaman berikut: Untuk tanaman yang sifatnya musiman, gunakan pupuk sp 36 sebagai pupuk dasar sebelum penanaman.
Unsur P dapat diperoleh dari pupuk SP-36, TSP, DAP, MKP, ammonium fosfat. Seringkali terjadi kendala penyerapan unsur P melalui tanah oleh akar. Selain itu transportasi unsur P lambat di dalam tubuh tanaman. Keterlambatan suplai unsur P bisa berpengaruh signifikan pada pembentukan organ bunga, buah, biji-bijian dan umbi.
Percobaan bertujuan untuk mencari konsentrasi pupuk organik cair dan pupuk N, P, K yang terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung manis kultivar Talenta. Efek Pupuk KCl dan SP-36
Sedangkan manfaat ekonomi kompos, menurut Mohammad Untuk mendapatkan manfaat maksimum, R. et al (1999), berupa peningkatan jumlah dan kompos sebaiknya diaplikasikan pada saat kualitas hasil panen, penghematan penggunaan penyiapan lahan dan diterbarkan ke tanah yang pupuk kimia dan herbisida, dan penghematan memiliki kelembaban yang baik selama
.
manfaat pupuk sp 36 untuk cabe